Judul : Return To Paradise
Serial : Leaving Paradise #2
Penulis : Simone Elkeles
Tebal : 313 halaman (ebook)
Genre : Young Adult
eISBN : 978-0-7387-2729-5
Serial : Leaving Paradise #2
Penulis : Simone Elkeles
Tebal : 313 halaman (ebook)
Genre : Young Adult
eISBN : 978-0-7387-2729-5
Sinopsis : Caleb Becker left Paradise eight months ago, taking with him the secret he promised to take to his grave. If the truth got out, it would ruin everything.
Maggie Armstrong tried to be strong after Caleb broke her heart and disappeared. Somehow, she managed to move on. She's determined to make a new life for herself.
But then Caleb and Maggie are forced together on a summer trip. They try ignoring their passion for each other, but buried feelings resurface. Caleb must face the truth about the night of Maggie's accident, or the secret that destroyed their relationship will forever stand between them.
Maggie Armstrong tried to be strong after Caleb broke her heart and disappeared. Somehow, she managed to move on. She's determined to make a new life for herself.
But then Caleb and Maggie are forced together on a summer trip. They try ignoring their passion for each other, but buried feelings resurface. Caleb must face the truth about the night of Maggie's accident, or the secret that destroyed their relationship will forever stand between them.
Review :
"Some people are damn lucky. Unfortunately I've never been one of those people."
Setelah merasa tidak diterima oleh keluarga pasca menjadi eks tahanan dan dianjurkan untuk menjauhi Maggie, Caleb memutuskan pergi dari Paradise. Dan berakhir bersama seorang temannya bersama Rio. Ternyata Rio seorang pengadar narkoba dan "terpeleset"lah Caleb untuk yang kedua kalinya. Caleb terancam bakal ditahan di penjara dewasa karena umurnya sudah 18 tahun. Kecuali Caleb mau mengikuti program Re-START yang ditawarkan Damon, conselour-nya. Tapi mungkin sudah takdirCaleb, di Re-START Caleb bertemu kembali dengan Maggie. Sesuai janjinya dulu untuk menjauhi Maggie, Caleb berusaha menjadi orang paling menyebalkan agar Maggie membencinya.
Orang terakhir yang ingin ditemui Maggie dalam Re-START tentu saja Caleb Becker. Orang yang menyebabkan seumur hidupnya harus berjalan timpang. Pertemuan mereka di Re-START membawa kembali semua kenangan tentang kejadian itu apalagi ketika Re-START mewajibkan para pesertanya untuk saling sharing tentang hal yang menimpa hidup mereka sebelum Re-START. Semuanya menjadi berat ketika Leah meminta Maggie untuk membawa Caleb pulang ke Paradise. Caleb menolak dan memilih Arizona menjadi tempat untuk memulai hidup baru ketika empat minggu program Re-START selesai.
Melupakan masa lalu memang tak semudah mengucapkannya. Semua hal yang terjadi sejak kecelakaan terjadi selalu saja menghantui Caleb hingga akhirnya Caleb memutuskan untuk kembali ke Paradise dan mengurus ibunya yang kini over dose gara-gara obat penenang. Keputusan untuk kembali itu salah besar. Caleb tak menemui siapa pun yang senang ia kembali. Keluarganya benar-benar membuang Caleb. Kamar yang dulu Caleb tempati bahkan sudah direnovasi menjadi kantor Ayahnya. Cuma Maggie yang tetap menerima dan membantu Caleb menemukan hidupnya yang dulu.
Sama seperti buku yang pertama, buku kedua ini pun juga sama emosionalnya. Caleb benar-benar berusaha mengembalikan hidupnya walaupun disaat yang sama dia tak bisa menjauh dari Maggie. Keluarga Caleb bagi saya adalah keluarga paling gila yang pernah ada. Hanya memikirkan kedudukan mereka di mata masyarakat. Mrs. Becker drama queen paling memuakkan yang sanggup berbohong ke semua temannya tentang keberadaan Caleb. Sementara Mr. Becker tampil penuh percaya diri dengan meyakini jika Caleb sudah meninggal dunia meskipun itu tidak benar. Leah pun sama menyebalkannya. Masa bodoh pada saudara kandungnya dan tidak merasa karena dia lah hidup Caleb berubah.
Serial Leaving Paradise ini punya pesan yang dalam yaitu dampak mengemudi saat mabuk dan konsekuensinya yang disampaikan dengan halus tanpa menggurui. Cerita sampingannya yang malah membuat saya menurunkan rating buku ini. Pernikahan dan hamil diusia muda seperti dijadikan lelucon oleh Kendra dan Brian. Mereka menjadikan dua hal tersebut seperti bermain rumah-rumahan yang bila pemainnya sudah bosan maka permainan pun usai.
Cover buku kedua ini berbeda jauh dari yang pertama. Sungguh sangat... sangat.... *kipas mana kipas* Hehehehe... Tidak seperti cover sebelumnya yang remaja banget. Tapi ya... nggak masalah. Itung-itung buat penyegaran #ehh. Cuma setelah diperhatikan lebih lanjut rasanya sepasang cewek-cowok yang ada dicover belum sesuai imajinasi saya tentang Caleb dan Maggie. Dan dari tujuh edisi cover buku ini yang terdata di goodreads saya memavoritkan terbitan Versatil tahun 2013 dalam bahasa Spanyol.
Penghargaan yang untuk buku ini diantaranya :
Dan... kutipan favorit saya untuk buku ini adalah :
"Our lie is like a cancer that's spread to every single area of our lives."
@ Halmahera
26052013